top of page

Buku Pramoedya Ananta Toer Bantu Hanung Pramantyo Hidupkan "Kartini"

  • Writer: RifanFinancindo BerjangkaHeadUnit
    RifanFinancindo BerjangkaHeadUnit
  • Apr 5, 2017
  • 2 min read

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Jakarta, Sutradara Hanung Bramantyo mengungkapkan bahwa dalam menghidupkan kembali karakter Kartini dalam film biopik Kartini, ia dibantu oleh sastrawan Pramoedya Ananta Toer.

Tidak secara langsung tentunya, tetapi melalui bukunya yang berjudul Panggil Aku Kartini Saja.

"Saya baca buku Habis Gelap Terbitlah Terang, yang surat-surat Kartini, dan Kartini: Sebuah Biografi karya Siti Soemandari. Lalu bukunya Pak Pram judulnya Panggil Aku Kartini Saja," ujar Hanung dalam konferensi pers film tersebut di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (5/4/2017).'

Untuk buku yang berisi terjemahan surat-surat Kartini yang ia baca adalah karya Joost Cote berjudul Kartini: The Complete Writings 1898-1904 atau Emansipasi: Surat-surat kepada Bangsanya 1899-1904

.

Buku ini, lanjut Hanung, merupakan terjemahan revisi yang memasukkan beberapa surat Kartini yang sebelumnya tak pernah diterjemahkan.

"Kalau buku Pak Pram itu yang akhirnya membuat saya bikin angle ini (untuk film Kartini). Saya menemukan bahwa obstacle Kartini itu bukan orang Belanda, tapi kakaknya sendiri dan pakdenya sendiri," ujarnya.

"Buku Pak Pram itu membuat saya tersadar bahwa 'Panggil Aku Kartini Saja' menjadi angle yang paling relevan untuk diangkat di sini," tambah suami artis peran Zaskia Adya Mecca ini.

Hanung merasa bersyukur literatur tentang kehidupan Kartini kini tak lagi dibatasi, sehingga ia bisa menemukan beberapa fakta baru tentang sang pejuang emansipasi itu.

[Baca juga: Dian Sastro Panggil Kembali Kartini Lewat Musik]

"Banyak data yang dulu tidak boleh beredar, tapi sekarang boleh. Buku-bukunya Joost Cote, basic-nya itu dari surat-suratnya Kartini, akhirnya direstorasi, ditulis ulang, terus jadi buku Emansipasi," kata Hanung.

Film Kartini menghadirkan sederet aktor dan aktris kawakan Tanah Air.

Di antaranya, Dian Sastrowadoyo, Christine Hakim, Dedy Soetomo, Acha Septriasa, Ayushita, Adinia Wirasti, Reza Rahadian, Dwi Sasono, Djenar Maesa Ayu, dan lainnya.

Film produksi Legacy Picture dan Screenplay Production ini bakal tayang perdana pada 19 April 2017 mendatang.

Sumber: Kompas.com

rhd - rifanfinancindo


Comments


Who's Behind The Blog
Recommanded Reading
Search By Tags
Follow "THIS JUST IN"
  • Facebook Basic Black
  • Twitter Basic Black
  • Black Google+ Icon

Also Featured In

    Like what you read? Donate now and help me provide fresh news and analysis for my readers   

Donate with PayPal

© 2023 by "This Just In". Proudly created with Wix.com

bottom of page